Dari Seorang Kakak Untuk Adikku Yang Luar Biasa
Teruntuk adikku,
Mungkin tak semua tau keadaanmu,
Bagaimana kamu menjalani hidupmu,
Bagaimana perasaanmu di dunia yang mungkin hanya kamu sendiri yang tau,
Bagaimana kamu menganggap kami yang selalu menyayangimu.
Bagaimana pikiranmu selama ini wahai adikku?
Apa kamu merasa sendiri?
Apa kamu merasa aneh dengan dirimu?
Apa kamu sadar keadaanmu?
Bahkan mungkin aku yang selalu disampingmu saja masih menebak,
Apa kamu tau kalau aku ini kakakmu?
Kakak yang selalu menyayangimu, menjagamu, menemanimu tidur
Selalu tersenyum dan merasa bangga mengusap rambutmu, mencium pipimu
Kamu tau gak dek kalau wajahmu selalu nampak sama seperti kamu masih kecil dulu?
Selalu ingin memelukmu dan tidak menginginkanmu terluka dan terjatuh,
Walau terkadang kamu membuatku kesal, marah, tapi pada saat itu juga aku menangis ketika memarahimu,
Kamu tau gak sih deeeeeek? aku gak akan pernah jenuh padamu
Aku gak terlalu tau apa yang dilakukan orang-orang dengan segala teori kesabaran,
Yang aku tau segala kesabaran itu muncul ketika aku melihat wajahmu, mendengar suaramu yang ribut, melihatmu lari di dalam rumah, melihatmu cara makanmu yang lucu, melihatmu menarik tanganku kalau menginginkan sesuatu,
Kamu tau gak sih dek kalau aku selalu ingin menjagamu?
Aku tidak bisa membayangkan perasaan ayah ibu, yang mungkin bahkan lebih dalam lagi mereka menyimpan pertanyaan tentangmu,
Dulu aku selalu menangis karena melihat kedua orang tua kita sepertinya kecewa,
Tapi sekarang aku menangis karena rasa syukur yang sangat teramat karena dengan adanya kamu keluarga kita menjadi sebuah kumpulan orang yang selalu tak lupa dengan Tuhan kita, Allah Maha Bijak,
Segala puji bagi yang menakdirkanmu hadir diantara kami.
Dengan tak berhenti menangis ketika aku menulis ini
Untuk adik autis 13 tahunku yang selalu membuatku merasa jadi luar biasa,
Aku menyayangimu dek, aku akan selalu menjagamu hingga pencipta kita mengambil nyawaku,
Pegang selalu janji kakakmu ini :)
Mungkin tak semua tau keadaanmu,
Bagaimana kamu menjalani hidupmu,
Bagaimana perasaanmu di dunia yang mungkin hanya kamu sendiri yang tau,
Bagaimana kamu menganggap kami yang selalu menyayangimu.
Bagaimana pikiranmu selama ini wahai adikku?
Apa kamu merasa sendiri?
Apa kamu merasa aneh dengan dirimu?
Apa kamu sadar keadaanmu?
Bahkan mungkin aku yang selalu disampingmu saja masih menebak,
Apa kamu tau kalau aku ini kakakmu?
Kakak yang selalu menyayangimu, menjagamu, menemanimu tidur
Selalu tersenyum dan merasa bangga mengusap rambutmu, mencium pipimu
Kamu tau gak dek kalau wajahmu selalu nampak sama seperti kamu masih kecil dulu?
Selalu ingin memelukmu dan tidak menginginkanmu terluka dan terjatuh,
Walau terkadang kamu membuatku kesal, marah, tapi pada saat itu juga aku menangis ketika memarahimu,
Kamu tau gak sih deeeeeek? aku gak akan pernah jenuh padamu
Aku gak terlalu tau apa yang dilakukan orang-orang dengan segala teori kesabaran,
Yang aku tau segala kesabaran itu muncul ketika aku melihat wajahmu, mendengar suaramu yang ribut, melihatmu lari di dalam rumah, melihatmu cara makanmu yang lucu, melihatmu menarik tanganku kalau menginginkan sesuatu,
Kamu tau gak sih dek kalau aku selalu ingin menjagamu?
Aku tidak bisa membayangkan perasaan ayah ibu, yang mungkin bahkan lebih dalam lagi mereka menyimpan pertanyaan tentangmu,
Dulu aku selalu menangis karena melihat kedua orang tua kita sepertinya kecewa,
Tapi sekarang aku menangis karena rasa syukur yang sangat teramat karena dengan adanya kamu keluarga kita menjadi sebuah kumpulan orang yang selalu tak lupa dengan Tuhan kita, Allah Maha Bijak,
Segala puji bagi yang menakdirkanmu hadir diantara kami.
Dengan tak berhenti menangis ketika aku menulis ini
Untuk adik autis 13 tahunku yang selalu membuatku merasa jadi luar biasa,
Aku menyayangimu dek, aku akan selalu menjagamu hingga pencipta kita mengambil nyawaku,
Pegang selalu janji kakakmu ini :)
Izin share
BalasHapus